Got My Cursor @ 123Cursors.com
Himeka Raining Sora: Dear Kakak Saus

Rabu, 01 Januari 2014

Dear Kakak Saus

Dear kakak saus.
semalam kakak bertanya apa yang mau aku omongin dari kemarin-kemarin kan ?
aku juga gak tahu apa, rasanya ada banyak banget hal yang pengen aku tanyai, obrolin atau apapun itu namanya. dan sekarang aku bingung mau nulis apa, rasanya tadi dikepalaku udah banyak yang mau keluar. sekarang malah ilang ditelan hujan. okelah, mari kita uraikan satu-satu
seminggu terkahir aku kepikiran tentang beberapa hal *aku gak bakal cerita semuanya disini ya kakak* dan obrolan kita semalam bikin aku tau apa yang mau aku omongin. huehehee



aku jadi keinget obrolanku dengan seseorang yang pasti kakak kenal juga, seseorang yang juga hanya memilih satu pilihan sepertiku. ketika dia ditanya kenapa milihnya hanya satu, sedangkan aku gak ditanya gitu. ditambah lagi pernyataan seseorang yang bilang kalau kita (yang cuma milih satu) terlalu PD atau mungkin over PD. tadi pagi aku juga berfikir gitu, kenapa aku harus milih satu bukankah ada pilihan untuk memilih 3? apakah aku terlalu PD buat diterima karena memilih satu ? atau karena aku gak punya pilihan ?

dan tadi pagi aku tau jawabannya, sama seperti kisah fakultas psikologiku yang gagal, yaa seperti yang kakak tau dulu aku pengen banget masuk psikologi, menjadi psikolog dan akhirnya gagal. maka jawabannya sama, dulu ketika memeilih jurusan atau universitas ada satu pertanyaan besar yang wajib dijawab. apakah kita menginginkan jurusannya atau universitasnya. kalau kita menginginkan jurusannya maka dimanapun univeristasnya kita akan mengejarnya, yang terpenting adalah jurusannya toh pada akhirnya semuanya akan berakhir di jalur yang sama. menjadi seorang.. entahlah mungkin psikologi kalau fakultas psikologi pilihannya. sedangkan pilihan kedua adlah mengejar universitasnya, jadi apapun jurusannya selama itu adalah universitas impian kita, maka kita akan mengejarnya ? iya kan.

pun sama dalam hal ini, alasan kenapa aku memilih satu karena memang itu yang aku inginkan.andaikan aku memilih 3 dan ternyata aku keterima dipilahn kedua atau ketiga, sedangkan ada orang-orang yang menjadikan pilihan satu dipilhan tersebut tapi gak keterima, sedangkan aku gak punya passion di pilhan itu, bukankah itu juga menjadi beban? aku mungkin akan selalu berfikir tentang pilihan satu itu dan akhirnya gak maksimal di pilhan dua, padahal ada orang lain yang lebih maksimal dipilhan kedua itu

pernah denger ini ? "Aku adalah anak-anak panah Islam, campakkanlah aku kemana saja. Aku akan tetap berjuang demi Islam" (Sa'ad bin Abi Waqas)
dalam hidup kita, kita juga seperti itu kan kak ?

kakak, maafkan saya yang malah bercurhat gaje disini. hahaha.
sudahlah, semoga kita cepet ketemu dan aku bisa bertanya yang lain. sekali lagi maaf, dan terimaksih yaa..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar